Adab Menghadapi hari Jumu'at

  • Assalaam
  • H. Muttaqien
  • 151
...

Hari jumu'at merupakan hari istimewa kaum beriman( 'iedul muminiin) hari mulia yang dikhususkan buat umat Nabi Muhammad SAW, sangat utama untuk bersholawat, siang hari jumu'at lebih utama dari hari lainnya, dan hari jumu'at lebih agung menurut Allah dari dua hari raya. Adapun hari Arafah itu lebih agung dari hari jumu'at, (khilafan indal Imam Ahmad ra).

Adab menghadapi hari jumu'at sbb:

1. Mempersiapkan diri sejak hari Kamis, dengan membersihkan pakaian untuk sholat jumu'at, memperbanyak bacaan tasbih, istighfar di sore harinya sebab hari itu mengimbangi nilai keutamaan jumu'at yang mustajab.

2. Berbuatlah shaum sunat jumu'at akan tetapi sebelumnya telah melaksanakan shaum sunat kamis atau disertakan shaum hari sabtu. Karena ada larangan mengkhususkannya jika hanya shaum dihari jumu'at saja.

3. Ketika waktu subuh jumu'at tiba segeralah mandi besar.

4. Berpakaian yang (bersih indah rapi) berwarna putih karena berpakaian putih lebih disukai oleh Allah SWT.

5. Memakai wewangian.

6. Membersihkan tubuh dan merapikan kumis jenggot, menggunting kuku, membersihkan rongga mulut, menghindari aroma bau tak sedap.

7. Lebih pagi menuju masjid jami' untuk sholat jumu'at dengan langkah santun, tenang nyaman menjaga ucapan dan pandangannya.

8. Sabda Rasul SAW, Siapa datang ke masjid (untuk sholat jumu'at) pada waktu pertama maka ia mendapatkan hadiah unta, siapa datang ke masjid pada waktu kedua maka ia mendapatkan seekor sapi, siapa datang ke masjid pada waktu ketiga maka ia memperoleh domba, siapa datang ke masjid pada waktu keempat maka ia dapat nilai ayam, siapa datang pada waktu ke lima maka ia mendapat sebutir telor. Maka ketika imam naik mimbar dibukalah lembaran catatan amal(suhuf) diangkatlah pena( qalam) para malaikat berkumpul di sekitar mimbar menyimak khutbah sang imam.

9. Menurut keterangan Syekh Ibnu Hajar, yang dimaksud hadits tersebut adalah waktu antara fajar subuh dan keluarnya khotib terbagi dalam enam bagian yang sama setara baik hari itu lebih lama atau lebih pendek(waktunya)

10. Sesungguhnya manusia ketika memandang wajah Allah Ta'alaa sesuai kedekatannya adalah menurut ukuran kedatangannya ke masjid untuk jum'atan. ( bagi yang datang lebih pagi tentu lebih dekat dan lebih lama memandang-Nya)

11. Sabda Rasulullah SAW, Tiga hal jika manusia mengerti rahasia dibalik ketiganya niscaya ia akan segera mencari unta super bagiannya, pertama saat Adzan, kedua berada di barisan awal, dan ketiga lebih pagi datangnya ke masjid( untuk jum'atan)

12. Dalam hadits lain dijelaskan, bahwa ketika datang hari jumat, terdapat malaikat diam di pintu pintu gerbang masjid jami tangannya memegang suhuf dari perak dan pena dari mas mereka mencatat siapa yang datang lebih awal dan seterusnya sesuai urutan.

13. Tidak melangkahi pundak jamaah, dan tidak melewati orang yang sedang sholat. Dan hindarilah kemungkinan orang lewat dihadapan kita saat sedang sholat ( dudu dekat/hadapi tembok)

14. Tidaklah duduk melainkan setelah sholat sunat tahiyyatal masjid, Dan sangatlah baik dan utama bila dilaksanakan 4 raka'at, setiap raka'at baca 50x surat Al Ikhlas. Dalam keterangan hadits. Bahwa bagi orang yang melakukannya itu sebelum ia wafat akan melihat tempatnya(di Surga) atau diperlihatkannya. Janganlah meninggalkan shalat sunat tahiyyatal masjid walau imam sudah naik mimbar.

15. Disunnahkan dalam sholat sunat 4 raka'at pada malam atau siang hari jumu'at membaca surat sbb:

1. Al An'am

2. Al Kahfi

3. Thaahaa

4. Yaasiin.

namun jika tak sanggup maka bacalah surat;

1. Yaasiin

2. Addukhoon

3. Alif Lam Mim Sajdah

4. AlMulk.

Karena hal itu memiliki banyak keutamaan.

Menurut Syekh Nawawi Al Bantani ra, keutamaan membaca surat surat pilihan tsb dimalam atau siang hari jumu'at adalah:

1. Al An'am, (bagi pembacanya akan selalu tawajjuh mejaga agamanya, mendapat rizki yg baik dan bagian keberuntungan di dunia dan akhirat.

2. Al Kahfi, ( hadits Nabi SAW, akan diberikan cahaya ditempat ia membaca hingga Mekkah dan diampuni dosa-dosanya sampai Jum'at berikutnya, dan diberikan anugrah dalam tiga hari, 70 ribu malaikat memintakan ampunan baginya, disembuhkan dari suatu penyakit, dabilah( penyakit dalam perut) , sakit punggung, kusta, corob, dan aman dari fitnah dajjal.

3. Sabda Rasulullah SAW. Tidaklah para penghuni surga membaca Al Quran melainkan Yaasiin dan Thaahaa. Siapa membaca surat Thaahaa ia menyukai sholat malam, suka mengerjakan kebaikan, disukai oleh sepuluh ahli Agama Islam. Pembaca surat Yaasiin maka Agamanya kuat.

Kitab Sumber Rujukan Muraaqil ubudiyah Syarah Bidayatul Hidayah, Syekh Nawawi Al Bantani. Hal: 64 oleh (KH. Zaenal Asikin) Pimpinan Pondok Yatim Assalaam

Artikel Lainnya